Abstract
This study discusses the analysis of the relevance of the content of character values in theme 4 "Duties and Rights" in the formation of the character of third grade elementary school students. With this, the researchers found problems that need to be researched. The problem is about how the character values are loaded in the thematic book for students in theme 4 "Duties and Rights" for grade III elementary school. This research is a qualitative research using content analysis method. The data subject is the student book theme 4 "Duties and Rights" revised edition 2018. The character values that are the focus of this research are the value of self-confidence, the value of disciplined character, the value of the character of responsibility, the value of caring character, and the value of polite character. The results obtained from this study are the five characters in accordance with the Regulation of the Minister of Education and Culture No. 64 of 2013 concerning Content Standards for Primary and Secondary Education. The frequency of occurrence of character values analyzed is 57 which consists of 10 occurrences of confident character, 5 frequency of appearance of discipline character, 12 frequency of appearance of responsibility character, 16 frequency of appearance of caring character, and 14 frequency of appearance of polite character.
Pendahuluan
Pendidikan karakter adalah suatu penanaman nilai-nilai karakter kepada peserta didik dalam dunia pendidikan, karena pendidikan merupakan tempat yang lebih baik untuk membentuk pribadi anak [1]. Salah satu cara untuk menanamkan nilai-nilai karakter pada anak secara dini di Sekolah Dasar dapat dilakukan dengan melakukan pengintegrasian nilai-nilai karakter ke dalam bahan ajar yang digunakan di sekolah. Salah satu bahan ajar yang dibutuhkan dalam pembelajaran adalah buku teks. Buku teks dapat membantu menanamkan nilai-nilai karakter pada siswa. buku pelajaran bukan hanya sekedar sumber belajar yang memuat materi yang hanya menonjolkan kemampuan kognitif siswa saja, namun harus mengandung unsur nilai-nilai karakter [2]. Buku teks yang digunakan dalam pembelajaran pada kurikulum 2013 berbentuk buku siswa dan buku guru yang diterbitkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Sesuai dengan peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan republic Indonesia tahun 2016 tentang standar isi pendidikan sekolah dasar dan menengah [3], pada peserta didik sekolah dasar karakter yang harus tertanam terdapat dalam kompetensi inti (KI) yaitu sikap spiritual dan sikap sosial. Nilai-nilai karakter tersebut anatara lain percaya diri, disiplin, tanggung jawab, peduli, dan santun.Pembelajaran kurikulum 2013 penggunaan buku teks diharapkan dapat menanamkan nilai-nilai pendidikan karakter pada peserta didik, akan tetapi pada kenyataannya berdasarkan penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Mumpuni dan Masruri pada tahun 2013 [4] terdapat adanya kurangnya penanaman pendidikan karakter di sekolah saat ini yang dapat dirasakan, karena banyak terlihat penurunan karakter pada peserta didik, terlebih peserta didik sekolah dasar, perilaku peserta didik sekolah dasar saat ini banyak yang menyimpang, mengabaikan moral, etika, dan budi pekerti ketika bertindak. Sikap kepada kedua orang tua yang kurang santun, mencontek sudah menjadi sebuah kebiasaan, banyak terjadi bullying yaitu dengan mengucilkan kelemahan atau kekurangan orang lain, dan berbagai masalah lain yang kerap terjadi di kalangan peserta didik sekolah dasar saat ini. Untuk dapat mengetahui nilai-nilai karakter pada buku ajar yang digunakan dalam pembelajaran kurikulum 2013, maka perlu dilakukan sebuah analisis terhadap nilai-nilai karakter yang terkandung dalam buku tematik siswa yang digunakan. Analisis muatan nilai-nilai karakter dilakukan dalam buku siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku" kurikulum 2013. Buku siswa kelas III Sekolah Dasar dipilih untuk dilakukan penelitian dengan pertimbangan karena kelas III merupakan kelas transisi dari kelas rendah menuju kelas tinggi. Penelitian ini dikhususkan pada bacaan masing-masing pembelajaran. Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan, maka dilakukanlah penelitian dengan judul "Analisis Muatan Nilai-nilai Karakter Tema 4 "Kewajiban dan Hakku" dalam Pembentukan Karakter Siswa Kelas III Sekolah Dasar".
Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode penelitian analisis isi atau content analysis. content analysis is a research technique for making relicable and valid inferences from texts (or other meaningful matter) to the contexts of their use [5]. analisis konten merupakan penelitian yang dilakukan dengan mengkaji teks, dokumen, atau buku untuk menentukan kesimpulan berdasarkan konteks penggunaannya. Subjek dalam penelitian ini adalah buku siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku". Langkah utama dalam melakukan penelitian yaitu teknik pengumpulan data. Pengumpulan data dapat dilakukan dalam berbagai setting, berbagai sumber, dan berbagai cara[6]. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan interaktif model dari Miles Huberman [7] menganalisis dengan tiga langkah, yaitu: kondensasi data (data condensation), menyajikan data (data display), dan menarik kesimpulan atau verifikasi (conclusion drawing and verification).
Hasil dan Pembahasan
Penyajian data hasil penelitian dalam analisis relevansi muatan nilai-nilai karakter dalam buku tematik siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku" yang disesuaikan pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah [3] yaitu pada kompetensi inti sikap sosial dan sikap spiritual. Nilai karakter yang dianalisis dalam buku siswa tema 4 adalah nilai karakter percaya diri, disiplin, tanggung jawab, peduli, dan santun yang telah disesuaikan dengan indikator nilai karakter yang dijadikan sebagai pedoman dalam menganalisis penelitian ini [8] berikut peneliti menyajikan dalam bentuk grafik tabel untuk mempermudah pembaca :
Supplementary Files
Gambar 1. Rekapitulasi Nilai-nilai Karakter dalam Buku Tematik Siswa Tema 4 "Kewajiban dan Hakku" Kelas III
Sumber : Kewajiban dan Hakku / Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan – Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2018.
Berdasarkan hasil analisis nilai karakter, jumlah keseluruhan frekuensi kemunculan nilai karakter yang menjadi fokus analisis dalam buku siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku" sebanyak 57. Nilai-nilai yang muncul diuraikan dalam bentuk presentase. Berikut presentase nilai karakter yang muncul dalam buku siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku".
1. Nilai karakter percaya diri
a. Karakter percaya diri dengan indikator menunjukkan perintah berdiskusi kemudian menyampaikan hasil diskusi di depan kelas.
Presentase indikator karakter percaya diri = × 100% = 54%
Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat dijelaskan bahwa nilai karakter percaya diri dengan indikator menunjukkan perintah berdiskusi kemudian menyampaikan hasil diskusi di depan kelas mengandung 54% nilai karakter percaya diri di dalam buku tematik siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku".
b. Karakter percaya diri dengan indikator menunjukkan sikap siswa berani tampil di depan kelas dengan percaya diri.
Presentase indikator karakter percaya diri = × 100% = 23%
Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat dijelaskan bahwa nilai karakter percaya diri dengan indikator menunjukkan sikap siswa berani tampil di depan kelas dengan percaya diri mengandung 23% nilai karakter percaya diri di dalam buku tematik siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku".
c. Karakter percaya diri dengan indikator menunjukkan sikap siswa berani berpendapat.
Presentase indikator karakter percaya diri = × 100% = 8%
Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat dijelaskan bahwa nilai karakter percaya diri dengan indikator menunjukkan sikap siswa berani berpendapat mengandung 8% nilai karakter percaya diri di dalam buku tematik siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku".
2. Nilai Karakter Disiplin
a. Karakter disiplin dengan indikator memuat kata ataupun kalimat yang menunjukkan mengatur waktu dengan sebaik mungkin.
Presentaseindikatorkarakter disiplin = × 100% = 23%
Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat dijelaskan bahwa nilai karakter disiplin dengan indikator memuat kata ataupun kalimat yang menunjukkan mengatur waktu dengan sebaik mungkin mengandung 23% nilai karakter disiplin di dalam buku tematik siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku".
b. Karakter disiplin dengan indikator memuat kata ataupun kalimat yang menunjukkan cara mematuhi peraturan.
Presentaseindikatorkarakter disiplin = × 100% = 15%
Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat dijelaskan bahwa nilai karakter disiplin dengan indikator memuat kata ataupun kalimat yang menunjukkan cara mematuhi peraturan mengandung 15% nilai karakter disiplin di dalam buku tematik siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku".
3. Nilai Karakter Tanggung Jawab
a. Karakter tanggung jawab dengan indikator mendeskripsikan kata mengenai sikap dan perilaku menjaga kesehatan tubuh.
Presentaseindikatorkarakter tanggungjawab = × 100% = 39%
Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat dijelaskan bahwa nilai karakter tanggung jawab dengan indikator mendeskripsikan kata mengenai sikap dan perilaku menjaga kesehatan tubuh mengandung 39% nilai karakter tanggung jawab di dalam buku tematik siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku".
b. Karakter tanggung jawab dengan indikator memuat kata ataupun kalimat yang menunjukkan sikap dan perilaku menjaga, merawat kebersihan tempat tinggal dan lingkungan sekitar.
Presentaseindikatorkarakter tanggungjawab = × 100% = 23%
Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat dijelaskan bahwa nilai karakter tanggung jawab dengan indikator memuat kata ataupun kalimat yang menunjukkan sikap dan perilaku menjaga, merawat kebersihan tempat tinggal dan lingkungan sekitar mengandung 23% nilai karakter tanggung jawab di dalam buku tematik siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku".
c. Karakter tanggung jawab dengan indikator memuat kata ataupun kalimat yang menunjukkan sikap dan perilaku untuk menjaga, merawat hewan peliharaan yang dimiliki.
Presentaseindikatorkarakter tanggungjawab = × 100% = 31%
Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat dijelaskan bahwa nilai karakter tanggung jawab dengan indikator memuat kata ataupun kalimat yang menunjukkan sikap dan perilaku untuk menjaga, merawat hewan peliharaan yang dimiliki mengandung 31% nilai karakter tanggung jawab di dalam buku tematik siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku".
4. Nilai Karakter Peduli
a. Karakter peduli dengan indikator mendeskripsikan kata mengenai sikap dan perilaku untuk saling membantu, menolong, dan berbagi dengan orang lain.
Presentaseindikatorkarakter peduli = × 100% = 54%
Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat dijelaskan bahwa nilai karakter disiplin dengan indikator mendeskripsikan kata mengenai sikap dan perilaku untuk saling membantu, menolong, dan berbagi dengan orang lain mengandung 54% nilai karakter disiplin di dalam buku tematik siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku".
b. Karakter peduli dengan indikator memuat kata maupun kalimat yang menunjukkan sikap untuk peduli dengan lingkungan sekitar.
Presentaseindikatorkarakter peduli = × 100% = 70%
Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat dijelaskan bahwa nilai karakter disiplin dengan indikator memuat kata maupun kalimat yang menunjukkan sikap untuk peduli dengan lingkungan sekitar mengandung 70% nilai karakter disiplin di dalam buku tematik siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku".
5. Nilai Karakter Santun
a. Karakter santun dengan indikator memuat kata ataupun kalimat yang menunjukkan sikap untuk menghormati, menjaga, dan menyayangi orang tua.
Presentaseindikatorkarakter santun = × 100% = 38%
Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat dijelaskan bahwa nilai karakter santun dengan indikator memuat kata ataupun kalimat yang menunjukkan sikap untuk menghormati, menjaga, dan menyayangi orang tua mengandung 38% nilai karakter santun di dalam buku tematik siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku".
b. Karakter santun dengan indikator mendeskripsikan kata mengenai sikap seseorang untuk berbicara dengan sopan dan menjadi pendengar yang baik.
Presentaseindikatorkarakter santun = × 100% = 23%
Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat dijelaskan bahwa nilai karakter santun dengan indikator mendeskripsikan kata mengenai sikap seseorang untuk berbicara dengan sopan dan menjadi pendengar yang baik mengandung 23% nilai karakter santun di dalam buku tematik siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku".
c. Karakter santun dengan indikator mendeskripsikan kata mengenai penanaman budaya 5S (salam, senyum, sapa, sopan, dan santun) ketika bertemu dengan guru , orang yang lebih tua, dan teman sebaya.
Presentaseindikatorkarakter santun = × 100% = 38%
Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat dijelaskan bahwa nilai karakter santun dengan indikator mendeskripsikan kata mengenai penanaman budaya 5S (salam, senyum, sapa, sopan, dan santun) ketika bertemu dengan guru, orang yang lebih tua, dan teman sebaya mengandung 38% nilai karakter santun di dalam buku tematik siswa kelas III tema 4 "Kewajiban dan Hakku".
Dari pemaparan data yang telah diuraikan bahwa frekuensi kemunculan dari setiap nilai karakter tidak merata hal ini dapat ditinju dari hasil presentase pada setiap sub indikator karakter. Peneliti akan membahas lebih detail terkait penyajian data di atas.
1. Karakter Percaya Diri
Percaya diri merupakan sikap atau keyakinan atas kemampuan yang dimiliki sehingga dalam melakukan tindakan tidak merasa cemas, akan merasa bebas untuk melakukan hal-hal yang sesuai dengan keinginan dan tanggung jawab atas perbuatan yang telah dilakukan, serta dapat mengenal kelebihan maupun kekurangan dirinya sendiri [9]. Nilai karakter percaya diri yang terdapat dalam buku siswa kelas III tema 4 frekuensi kemunculan yang ditemukan sebanyak 11 kali dengan berpedoman pada indikator yang digunakan. 11 frekuensi kemunculan nilai karakter percaya diri tersebut terperinci 7 diantaranya dari indikator memuat kata ataupun kalimat yang menunjukkan perintah kepada siswa untuk berdiskusi dengan teman-temannya kemudian menyampaikan hasil diskusi di depan kelas, 3 dari indikator kata yang menunjukkan sikap siswa harus berani tampil di depan kelas dengan percaya diri, dan 1 dari indikator kata ataupun kalimat yang menunjukkan sikap siswa berani menyampaikan pendapat di depan teman-temannya. Temuan data tersebut diperkuat dengan penelitian [10] yang menjelaskan bahwasannya nilai karakter percaya diri dapat terbentuk melalui pembiasaan seperti menyampaikan pendapat di depan teman-temannya.
2. Karakter Disiplin
Disiplin merupakan tindakan yang menunjukkan perilaku patuh pada berbagai peraturan yang berlaku dimanapun [9]. Nilai karakter disiplin yang terdapat dalam buku siswa kelas III tema 4 frekuensi kemunculan yang ditemukan sebanyak 5 kali dengan berpedoman pada indikator yang digunakan. 5 frekuensi kemunculan nilai karakter disiplin tersebut terperinci 3 diantaranya dari indikator memuat kata kata ataupun kalimat yang menunjukkan mengatur waktu dengan sebaik mungkin, dan 2 dari indikator memuat kata ataupun kalimat yang menunjukkan cara mematuhi peraturan. Temuan data tersebut diperkuat dengan penelitian [11] yang menjelaskan bahwa siswa dapat dikatakan disiplin ketika siswa tersebut dapat mengatur waktunya dengan sebaik mungkin.
3. Karakter Tanggung Jawab
Tanggung jawab merupakan “Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial, dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa” [12]. Nilai karakter tanggung jawab yang terdapat dalam buku siswa kelas III tema 4 frekuensi kemunculan yang ditemukan sebanyak 12 kali dengan berpedoman pada indikator yang digunakan. 12 frekuensi kemunculan nilai karakter tanggung jawab tersebut terperinci 5 diantaranya dari indikator mendeskripsikan kata mengenai sikap dan perilaku untuk menjaga kesehatan tubuh, 3 dari indikator memuat kata ataupun kalimat yang menunjukkan sikap dan perilaku menjaga dan merawat kebersihan tempat tinggal dan lingkungan sekitar , dan 4 dari indikator kata ataupun kalimat yang menunjukkan sikap dan perilaku untuk menjaga dan merawat hewan peliharan yang dimiliki.
4. Karakter Peduli
Karakter peduli dalam penelitian ini meliputi peduli terhadap lingkungan dan peduli sosial. Peduli lingkungan merupakan sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di sekitarnya, dan mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki lingkungan kerusakan alam yang sudah terjadi [13]. Peduli sosial merupakan sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan [13]. Nilai karakter peduli yang terdapat dalam buku siswa kelas III tema 4 frekuensi kemunculan yang ditemukan sebanyak 16 kali dengan berpedoman pada indikator yang digunakan. 16 frekuensi kemunculan nilai karakter peduli tersebut terperinci 7 diantaranya dari indikator mendeskripsikan kata mengenai sikap dan perilaku untuk saling membantu, menolong, dan berbagi dengan orang lain, dan 9 dari indikator memuat kata ataupun kalimat yang menunjukkan sikap untuk peduli dengan lingkungan sekitar. Temuan data tersebut diperkuat dengan penelitian [14] yang menjelaskan bahwa pembentukan karakter peduli lingkungan dapat dimulai dari lingkungan sekolah dan menjaga lingkungan sekolah, maka siswa akan peduli terhadap lingkungan di sekitarnya.
5. Karakter Santun
Santun merupakan sifat yang halus, lembut, dan baik dari sudut pandang tata bahasa yang diucapkan maupun tingkah laku atau perilaku ke semua orang [15]. Nilai karakter santun yang terdapat dalam buku siswa kelas III tema 4 frekuensi kemunculan yang ditemukan sebanyak 14 kali dengan berpedoman pada indikator yang digunakan. 14 frekuensi kemunculan nilai karakter santun tersebut terperinci 5 diantaranya dari indikator memuat kata ataupun kalimat yang menunjukkan sikap untuk menghormati, menjaga, menyayangi orang tua, 3 dari indikator mendeskripsikan kata mengenai sikap seseorang untuk berbicara dengan suara yang sopan dan menjadi pendengar yang baik dan 5 dari indikator mendeskripsikan kata mengenai penanaman budaya 5s (salam, senyum, sapa, sopan, dan santun) ketika bertemu dengan guru, orang yang lebih tua, dan teman sebaya. Temuan data tersebut diperkuat dengen penelitian [16] yang menjelaskan bahwa Pembentukan karakter santun siswa sekolah dasar dapat dikembangkan melalui penerapan budaya 5S (senyum, salam, ) sejak usia dini dalam penidikan sekolah dasar untuk menanamkan kebiasaan-kebiasaan yang dapat membangun karakteristik siswa dengan baik. Budaya 5S memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kepatuhan dengan menghormati dan menghargai orang satu sama lain.
Berdasarkan dari analisis yang telah dilakukan berikut dapat diketahui urutan nilai karakter berdasarkan urutan frekuensi kemunculan paling banyak yaitu, nilai karakter peduli, santun, tanggung jawab, percaya diri, dan disiplin. Keterangan lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 4.1.
Gambar 2. Rekapitulasi Nilai Karakter pada Buku Tematik Siswa kelas III tema 4 " Kewajiban dan Hakku "
Berdasarkan dari gambar 4.1 dari buku tematik siswa tema 4 "Kewajiban dan Hakku" kelas III sekolah dasar edisi revisi tahun 2018 bahwa frekuensi kemunculan nilai karakter yang menjadi fokus penelitian ini tidak merata, frekuensi kemunculan paling banyak adalah nilai karakter peduli sebanyak 16 kali, karakter santun 14 kali, tanggung jawab 12 kali, percaya diri 11 kali, dan disiplin 5 kali.
Kesimpulan
Berdasarkan analisis yang telah peneliti lakukan pada buku tematik siswa tema 4 "Kewajiban dan Hakku" kelas III sekolah dasar edisi revisi tahun 2018 yang difokuskan pada kompetensi inti sikap sosial dan spiritual dalam silabus kelas III tema 4 kurikulum 2013 memuat lima nilai karakter yang telah sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah [3]. Nilai karakter tersebut adalah percaya diri, disiplin, tanggung jawab, peduli dan santun. Frekuensi kemunculan nilai karakter yang dianalisis sebanyak 57 yang terdiri dari 10 frekuensi kemunculan dari karakter percaya diri, 5 frekuensi kemunculan karakter disiplin, 12 frekuensi kemunculan karakter tanggung jawab, 16 frekuensi kemunculan karakter peduli, dan 14 frekuensi kemunculan karakter santun. Nilai karakter tersebut tersebar pada setiap sub bab buku tematik siswa tema 4 “Kewajiban dan Hakku” dari subtema 1 sampai subtema 4 pada pembelajaran yang berbeda. Dengan demikian maka terdapat adanya relevansi nilai-nilai karakter yang telah di analisis dalam pembentukan karakter siswa kelas III Sekolah Dasar.
References
- P. P. R. I. Nomor, “Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter,” Jakarta: Kemdikbud, vol. 87, 87AD.
- P. M. P. N. R. Indonesia, “Nomor 2 Tahun 2008 tentang Buku,” Diunduh di ftp//ftp. unm. ac. id/permendiknas-2008/02-2008. pdf pada tanggal, vol. 20, 2014.
- P. M. P. D. K. Republik, “Indonesia Nomor 21 Tahun 2016, Tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah,” Jakarta: Kemendikbud.
- A. Mumpuni and M. S. Masruri, "Muatan Nilai-Nilai Karakter Pada Buku Teks Kurikulum 2013 Pegangan Guru dan Pegangan Siswa Kelas II.” “
- K. Krippendorff, Content analysis: An introduction to its methodology. Sage publications, 2018.
- P. Sugiyono, “Memahami penelitian kualitatif,” Bandung Alf., 2005.
- M. B. Miles and A. M. Huberman, Qualitative data analysis: An expanded sourcebook. sage, 1994.
- B. P. Sakti, “Indikator Pengembangan Karakter Siswa Sekolah Dasar. Magistra Unwidha Klaten, 30, 1.” 2017.
- A. Hidayati, “Desain Kurikulum Pendidikan Karakter,” 2014.
- L. Chabibah, “Analisis muatan nilai-nilai karakter pada buku siswa kelas VI semester 2 sekolah dasar,” Anal. muatan nilai-nilai Karakter pada buku siswa kelas VI semester 2 Sekol. dasar/Latifatul Chabibah, 2016.
- D. I. Rahayuningtyas and A. Mustadi, “Analisis muatan nilai karakter pada buku ajar kurikulum 2013 pegangan guru dan siswa sekolah dasar,” J. Pendidik. Karakter, vol. 8, no. 2, 2018.
- R. I. Kemendiknas, “Disain Induk Pendidikan Karakter.” Jakarta, 2010.
- R. I. Kemendiknas, “Pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa,” Jakarta: Kemendiknas, 2010.
- W. S. Aryanti, “Menjaga Kebersihan Sekolah dan Karakter Peduli Lingkungan Bagi Murid MI/SD di Indonesia,” J. Ilm. EDUKATIF, vol. 6, no. 1, pp. 76–85, 2020.
- M. Mustari, “Nilai Karakter refleksi untuk pendidikan,” Jakarta PT Raja Graf. Persada, 2014.
- R. A. Kusumaningrum, “Pentingnya Mempertahankan Nilai Budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun) dalam Pendidikan Sekolah Dasar,” Edusaintek J. Pendidikan, Sains dan Teknol., vol. 7, no. 1, pp. 20–28, 2020.