Skip to main navigation menu Skip to main content Skip to site footer
Language and Literature
DOI: 10.21070/acopen.8.2023.7272

Response of Pulgher Hajj and Umrah: Arabic Language as a Practical Communication


Respon Jamaah Haji dan Umrah: Bahasa Arab sebagai Bekal Komunikasi Praktis

Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
Indonesia
Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
Indonesia
Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
Indonesia
Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
Indonesia

(*) Corresponding Author

Response Hajj and Umrah Arabic communication

Abstract

Language is a communicative phenomenon in a social context so that the ability to speak Arabic is no longer a complement but a vital requirement that must be mastered by prospective haj and umrah pilgrims. Therefore, the focus of research conducted by researchers is on user response to the design of a traveling-based communicative Arabic language e-book for Hajj and Umrah pilgrims at KBIH Jabal Nur Sidoarjo. This study used a descriptive qualitative method approach with data collection techniques including observation, documentation, and questionnaires and data analysis techniques with Miles and Huberman's interactive analysis model. The results showed a percentage of 90.8%, meaning that most of the congregation stated that the traveling-based communicative Arabic ebook included a new design typology that could be used as a guide in communicating practical Arabic in Saudi Arabia.

Highlights: 

  • Vital Language Skill: Proficiency in Arabic becomes essential for Hajj and Umrah pilgrims due to the communicative nature of these journeys.
  • Innovative Design: The study focuses on a new design typology for a traveling-based communicative Arabic e-book.
  • Positive Reception: Research findings reveal a 90.8% approval rate among participants, indicating the effectiveness of the e-book for practical Arabic communication in Saudi Arabia.

Keywords: Response, Hajj and Umrah, Arabic, communication.  

PENDAHULUAN

Bahasa sesuatu hal penting bagi kehidupan manusia yang dijadikan sebagai alat komunikasi dengan berbagai ragam masyarakat [1]. Mengingat begitu luasnya bumi, maka terciptalah Bahasa yang dapat menyatukan dan menjadikan manusia satu dengan yang lainnya untuk saling memahami maksud dan tujuan.

Bahasa Arab merupakan salah satu bahasa Internasional yang termasuk dalam rumpun bahasa Semit [2], mayoritas dijadikan sebagai bahasa penutur dan komunikasi dunia. Keberadaan Bahasa Arab hingga saat ini berperan sangat besar dalam kemajuan ilmu pengetahuan [3], oleh karenanya sering kita dengar dan ketahui adanya berbagai istilah Bahasa Arab untuk Kedokteran, Teknik, Pendidikan, ekonomi, kepariwisataan yang memuat didalamnya Bahasa Arab untuk para jamaah Haji dan Umroh.

Setiap Negara memiliki variasi kekhasan Bahasa penutur yang berbeda-beda [4]. Perbedan dari sudut Bahasa inilah dapat menjadi permasalahan ketika seseorang melakukan perjalanan ke negara lain yang memiliki Bahasa yang berbeda dengan negara asalnya. Beberapa fenomena yang terjadi, kebanyakan orang yang melakukan perjalanan ke luar negeri kurang memiliki penguasaan dalam keterampilan berbahasa, yang mana akan berdampak pada saat melakukan komunikasi dengan warga negara tersebut. Diantaranya sering terjadi saat pelaksanaan haji dan umrah oleh penduduk Indonesia di Neara Arab Saudi. Mengacu pada hasil riset para peneliti yang diberikan kepada 30 responden, ditemukan bahwa prosentase menunjukkan 93,3% responden mengalami problematika dalam melakukan komunikasi berbahasa Arab saat pelaksanaan ibadah haji dan umrah [5]. Merujuk pada UU RI Nomor 8 Tahun 1999: pasal 4, salah satu hak konsumen adalah “Mendapatkan pembinaan dan Pendidikan konsumen” [6]. Jika keterampilan berbahasa Arab dijadikan sebagai bekal penting bagi calon jamaah haji dan umrah [7], maka pemerintah seharusnya memberikan pelatihan Bahasa Arab seiring dengan pembinaan manasik ibadah. Sebagai alternative lainnya, pemerintah juga dapat memberikan fasilitas buku panduan praktis berbahasa Arab yang ditujukan untuk jamaah haji dan umrah. Namun, dengan mengamati kurangnya sumber daya manusia yang memadai dalam penguasaan skill Bahasa Arab akan menjadi kendala tersendiri saat berada di Negara Arab, saat para jamaah melakukan perjalanan ibadah haji dan umrah.

Berdasarkan pemaparan diatas, kita ketahui Bersama bahwa Bahasa merupakan fenomena komunikatif dalam kenteks social sehingga bekal kemampuan berbahasa Arab tidak lagi sebagai pelengkap namun menjadi sebuah kebutuhan yang vital dikuasai oleh calon jamaah haji dan umrah. Dengan demikian, peneliti pada pembahasan sebelumnya melakukan sebuah inovasi keterbaruan berupa desain ebook Bahasa arab praktis komunikatif berbasis travelling yang dapat digunakan bagi para wisatawan, jamaah haji dan umrah. Sehingga pada kali ini focus penelitian yang dilakukan peneliti pada respon pengguna terhadap desain e-book bahasa Arab komunikatif berbasis travelling untuk jama’ah haji dan umrah KBIH Jabal Nur Sidoarjo.

METODE

Penelitian ini menggunakan pendekatan metode kualitatif deskriptif [8]. Adapun populasi dalam riset ini adalah para calon jama’ah haji dan umrah dibawah pengelolaan KBIH Jabal Nur Sidoarjo. Sedangkan metode yang digunakan dalam pengumpulan data meliputi observasi, dokumentasi, dan kuesioner [9]. Sebagai pisau analisis maka peneliti menggunakan model analisis interaktif miles and Huberman [10] dengan terus menerus sampai tuntas sehingga diperoleh data titik jenuh. Adapun langkah penelitian diawali dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarika kesimpulan atau verifikasi data.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Peneliti setelah melakukan uji ahli materi dan media serta serangkaian tahapan dalam desain produk pada penelitian sebelumnya, selanjutnya peneliti membagikan kuesioner untuk mengukur dan melihat respon pengguna terhadap desain Ebook Bahasa Arab komunikatif berbasis Travelling. Adapun uraian prosentase skor tiap item penilaian angket pengguna terhadap desain produk sebagai berikut:

No. Pernyataan Soal Angket Jawaban Jumlah Responden Skor Jawaban Jumlah Skor %
TS KS C S SS 1 2 3 4 5
1 Ebook Bahasa Arab Komunikatif berbasis travelling termasuk tipologi baru dalam panduan berkomunikasi bahasa Arab. 0 0 2 10 13 25 0 0 6 40 65 111 89%
2 Ebook Bahasa Arab memuatpercakapan dasar, ungkapan dan kosakata sederhana yang 0 0 0 3 22 25 0 0 0 12 110 122 98%
dapat digunakan para jamaah haji dan umroh.
3 Ebook ini membantu berkomunikasi Bahasa Arab yang dapat digunakan para jamaah haji dan umroh. 0 0 0 16 9 25 0 0 0 64 45 109 87%
4 Ebook Bahasa arab komunikatif berbasis Travelling ini mudah dan praktis digunakan 0 0 0 10 15 25 0 0 0 40 75 115 92%
5 Desain Ebook Bahasa arab komunikatif berbasis Travelling menarik perhatian dan motivasi pengguna. 0 0 0 15 10 25 0 0 0 60 50 110 88%
Jumlah 0 0 2 54 69 125 0 0 6 216 345 567 90,8%
Table 1.

Data diatas, diambil dari 25 responden yang menunjukkan prosentase akumulatif sebesar 90,8%. Artinya sebagian besar pengguna memiliki respon yang sangat baik terhadap desain ebook Bahasa Arab berbasis travelling yang diperuntukkan bagi jamaah KBIH Jabal Nur Sidoarjo.

SIMPULAN

Dapat disimpulkan dari pelaksanaan penelitian adalah Hasil dari penyebaran angket terkait respon jama’ah diperoleh prosentase 90,8%, artinya sebagian besar para jamaah menyatakan bahwa ebook Bahasa Arab komunikatif berbasis travelling yang dihasilkan peneliti pada riset sebelumnya termasuk tipologi desain baru yang belum pernah diberikan oleh pengurus KBIH Jabal Nur dan dapat dijadikan panduan dalam berkomunikasi Bahasa Arab praktis di Saudi Arabia.

References

  1. O. Mailani, I. Nuraeni, S. A. Syakila, and J. Lazuardi, "Bahasa Sebagai Alat Komunikasi Dalam Kehidupan Manusia," Kampret Journal, vol. 1, no. 2, pp. 0110, Jan. 2022.
  2. A. Pane, "Urgensi Bahasa Arab; Bahasa Arab Sebagai Alat Komunikasi Agama Islam," Komunikologi: Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial, vol. 2, no. 1, pp. 77, 2018.
  3. T. Anshori, "Peran Bahasa Arab Dalam Pengembangan Ilmu dan Peradaban Islam," [Online]. Available: https://osf.io/rnjcd/download. [Accessed: Jun. 10, 2023].
  4. W. Waridah, "Penggunaan Bahasa dan Variasi Bahasa Dalam Berbahasa dan Berbudaya," Jurnal Simbolika, vol. 1, no. 1, pp. April 2015.
  5. R. C. Saputra, T. Sutanto, and T. Sagirani, "Rancang Bangun Aplikasi Kamus Percakapan Bahasa Arab Berbasis Mobile Menggunakan Teknologi J2ME," Jurnal JSIK, vol. 1, no. 1, pp. 1.
  6. M. L. Maknun, "Bahasa Arab ‘Ammiyah Bagi Calon Jamaah Haji Di Kota Pekalongan," Jurnal “Al-Qalam” Volume 22 Nomor 1 Juni 2016, pp. 168.
  7. L. F. Aziza and A. Muliansyah, "Keterampilan Berbahasa Arab Dengan Pendekatan Komprehensif," El-Tsaqofah: Jurnal Jurusan PBA, vol. 19, no. 1, pp. 56-71, 2020.
  8. Sugiyono, "Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D," Bandung: Alfabeta, 2013.
  9. Sugiyono, "Memahami Penelitian Kualitatif," Bandung: Alfabeta, 2014.
  10. J. C. M. Miles and A. M. Huberman, "Analisis Data Kualitatif," Jakarta: Universitas Indonesia Press, 2014.