Abstract
This Research Aims To Determine The Effect Of Infrastructure, Work Environment, Discipline, And Motivation In Improving Teacher Performance At SMP Muhammadiyah 5 Tulangan. The hypothesis in this study is that there is an effect of infrastructure, work environment, discipline, and motivation in improving teacher performance partially and simultaneously. To Test This Hypothesis, Data Hypothesis Tool Is Used In The Form Of Multiple Linear Regression. This research design uses the method of collecting sample data through questionnaires. The sample is all teachers of SMP Muhammadiyah 5 Reinforcement. The Data Collected Then Analyzed With Multiple Regression Analysis Using SPSS Version 21. The Sampling Technique In This Research Is Census. The Research Results Obtained Based On The Validity And Reliability Test Show All Questions On The Questionnaire Are Valid And Reliable. The F test results show that the independent variable has a simultaneous effect on the dependent variable. The T test shows that there is a partial effect between infrastructure, work environment, discipline, and motivation on performance. The results of the determination test state that the variables of infrastructure, work environment, discipline, and motivation have a significant and positive effect on improving teacher performance at SMP Muhammadiyah 5 Reinforcement.
Pendahuluan
Bagian paling utama dalam mencerdaskan serta memajukan kehidupan bangsa adalah pendidikan . Mengapa harus demikian, hal ini telah termaktub di dalam amanat dari pancasila dan undang-undang dasar 1945, harapan yang besar dari bangsa indonesia yang ingin maju serta berkembang menjadi bangsa yang bermartabat, disegani dan mempunyai peranan besar dimata dunia, semua ini dapat terwujud apabila kualitas manusia bangsa indonesia lebih ditigkatkan. Pada dasarnya, ada beberapa faktor yang memberikan pengaruh terhadap keberhasilan pendidikan antara lain: guru, siswa, sarana dan prasarana, lingkungan sekolah, disiplin serta motivasi. Menurut pendapat terdapat beberapa faktor dimana keterlibatan guru dalam proses pembelajaran di sekolah yang menempati kedudukan yang sangat penting tanpa mengabaikan adanya faktor penunjang dan guru sendiri sebagai subjek pendidikan untuk menentukan keberhasilan pada dunia pendidikan. Sarana prasarana yang dimiliki sekolah menjadi faktor pendukung terlaksananya program sekolah khususnya pada kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh para guru . Pada penelitian ini sarana prasarana menjadi faktor penentu yang penting untuk meningkatkan kinerja guru. Sarana dan prasarana yang lengkap akan mendukung kegiatan belajar mengajar di sekolah sehingga dapat mencapai hasil yang optimal .
Metode Penelitian
A. Pendekatan Penelitian
Populasi Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kuantitatif yang mana mengkorelasikan pengaruh antara Sarana Prasarana, Lingkungan kerja, Disiplin dan Motivasi kerja terhadap kinerja guru SMP Muhammadiyah 5 Tulangan Sidoarjo. Subjek penelitian ini adalag guru yang bertatus guru tetap di SMP Muhammadiyah 5 Tulangan Sidoarjo yang sekiranya mendapatkan perhatian dari yayasan dalam hal peningkatan kemampuan profesionalnya melalui pendidikan dan latihan, penataran serta workshop. Data yang diperoleh nantinya akan dianalisis dengan menggunakan teknik statistic korelasi, dalam hal ini menggunakan bantuan komputer dengan program SPSS 21.
B. Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah kinerja guru SMP Muhammadiyah 5 Tulangan Sidoarjo sebanyak 30 orang. Sedangkan sampel merupakan bagian dari populasi yang memiliki sifat dan karakteristik yang sama . Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan statistic probability sampling, yaitu teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih sebagai sampel dalam penelitian. Teknik probability sampling ini terdapat bermacam-macam antara lain simple random sampling, proportionate stratified random sampling, disproportionate stratified random, sampling area (cluster) sampling. Sampel merupakan sebagian atau wakil dari populasi yang akan diteliti , pengambilan sampel dalam penelitian ini menurut apabila subjeknya kurang dari 100 orang sebaiknya diambil semuanya, apabila subjeknya besar atau lebih dari 100 orang maka diambil 10-15% atau 20-25% atau lebih. Karena jumlah populasinya sebesar 30 orang maka semua populasi dijadikan sampel dalam penelitian ini dan dapat dikatakan peneitian populasi.
Rumus Korelasi Product Moment :
Keterangan :
rxy= koefisien korelasi antara variable X dan variable Y
∑xy= jumlah perkalian antara variable X dan Y
∑x2= jumlah dari kuadrat nilai X
∑y2= jumlah dari y kuadrat
( ∑x )2= jumlah nilai x kemudian dikuadratkan
( ∑y )2= jumlah nilai y kemudian dikuadratkan
Rumus alpha Cronbach sebagai berikut :
Keterangan :
r11= reliabilitas yang dicari
n= jumlah item pertanyaan yang diuji
∑ꭤt2= jumlah varian skor tiap – tiap item
ꭤt2= varian total
Hasil dan Pembahasan
Hasil Penelitian
Karakteristik responden dalam penelitian ini berdasarkan pada jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir, status kerja dan masa kerja yang dapat dijadikan masukan bagi beberapa variabel yang diteliti dalam penelitian ini. Data responden ini diperoleh dari data primer.
Pembahasan
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis, variabel sarana prasarana, lingkungan kerja, disiplin dan motivasi secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja guru, terdapat pengaruh positif dan signifikan. sarana prasarana, lingkungan kerja, disiplin dan motivasi terhadap kinerja guru guru pada SMP Muhammadiyah 5 Tulangan.
Dari hasil uji determinasi diperoleh bahwa besarnya koefisien determinasi (R2) adalah 0,838. Angka koefisien determinasi menyatakan bahwa variabel sarana prasarana, lingkungan kerja, disiplin dan motivasi berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja guru pada SMP Muhammadiyah 5 Tulangan hanya dapat menjelaskan atau memberikan kontribusi atas variasi perubahan kinerja guru sebesar 83,8 persen. Sedangkan sisanya sebesar 16,2% dipengaruhi oleh variabel-variabel lain yang tidak dilibatkan dalam penelitian ini.
Penelitian ini diperkuat dengan penelitian yang berjudul “ Peningkatan kinerja sumbet daya manusia melalui motivasi, disiplin, lingkungan kerja dan kompensasi “ Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja guru MTs dan MA Salafiyah, Kajen, Margoyoso, Pati. Penelitian ini menggunakan variabel motivasi, disiplin, dan lingkungan kerja untuk menganalisis pengaruh kinerja guru. Selain itu, penelitian ini juga menggunakan komitmen sebagai variabel intervening untuk menganalisis pengaruh tingkat komitmen guru terhadap sekolah. Populasi dalam penelitian ini adalah semua guru MTs dan MA Salafiyah, Kajen, Margoyoso, Pati.. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis SEM (Structural Equation Model) yang dioperasikan melalui pogram SMARTPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel motivasi, disiplin, dan lingkungan kerja memiliki pengaruh positif signifikan terhadap komitmen. Variabel motivasi, disiplin, komitmen, dan lingkungan kerja menunjukkan hasil positif yang signifikan terhadap kinerja sumber daya manusia. Meskipun pada penelitian tidak semua variable sesuai tetapi dapat dijadikan masukkan bahwa budaya organisasi, lingkungan kerja, komitmen organisasi dan kompensasi berpengaruh terhadap disiplin kerja. Hal ini berarti jika budaya organisasi, lingkungan kerja, komitmen organisasi dan kompensasi semua baik, maka disiplin kerja juga akan meningkat.
Pengaruh sarana dan prasarana belajar terhadap motivasi belajar siswa jurusan administrasi SMK Nurul Qalam Makassar. Hasil dari penelitiannya adalah terdapat pengaruh positif dan signifikan sarana prasarana terhadap motivasi belajar siswa.
Kesimpulan
Berdasarkan penelitian, sarana prasarana, lingkungan kerja, disiplin dan motivasi terhadap kinerja guru di SMP Muhammadiyah 5 Tulangan adalah baik, dilihat dari rekapitulasi jawaban resonden pada kinerja guru dan hasil uji f maupun uji determinasi. Dengan kata lain kinerja guru di SMP Muhammadiyah 5 Tulangan dipengaruhi oleh sarana prasarana, lingkungan kerja, disiplin dan motivasi. Jika sarana prasarana, lingkungan kerja, disiplin dan motivasi semua baik, maka kinerja guru akan semakin baik juga.